Contoh Proposal Kegiatan 17 Agustus di Masyarakat

Ingin tahu contoh dan cara membuat proposal untuk memperingati kemerdekaan? inilah contoh proposal kegiatan 17 Agustus di masyarakat.

Proposal kegiatan 17 Agustus dalam memperingati kemerdekaan Indonesia memang Anda perlukan jika Anda ingin membuat acara dalam rangka 17an.

Sebab, tanggal tanggal 17 Agustus memang menjadi hari kemerdekaan Indonesia yang biasanya tiap pihak akan mengadakan acara yang berbeda dari kegiatan biasanya untuk memperingati.

Pada tanggal ini baik di RT, RW, desa, perkotaan, bahkan nasional pasti memperingatinya secara meriah dengan menggelar berbagai macam pertunjukan, perlombaan, dan bahkan liburan bersama entah siapapun orangnya.

Karena memang tradisi dari orang Indonesia yang setiap tahunnya memperingati secara meriah, di RT pun juga biasanya mengadakan berbagai acara mulai dari syukuran hingga mengadakan perlombaan untuk anak kecil dan orang tua.

Nah, untuk mengadakan acara yang meriah apalagi mengundang berbagai warga pastinya membutuhkan proposal.

Tanpa adanya proposal, pastinya akan ada orang yang menanyakan legalitasnya apakah mendapatkan persetujuan atau tidak guna mengurangi kesalahpahaman.

Meski begitu, ternyata masih banyak orang yang membuat proposal 17 Agustus secara asal-asalan.

Padahal, proposal ini merupakan sebuah bukti izin yang kuat, apabila tidak sesuai pastinya bisa mendapatkan penolakan dari yang berwenang.

Baca juga: Contoh Surat Perdamaian Kecelakaan

Maka dari itu jika Anda termasuk orang ingin mengetahui bagaimana contoh proposal kegiatan dalam rangka memperingati 17 Agustus (hari kemerdekaan) Anda dapat mempelajari lebih lanjut sebagai berikut.

Contoh Proposal Kegiatan 17 Agustus di Masyarakat

Contoh Proposal 17 Agustus

Berikut adalah contoh proposal 17 Agustus mulai dari judul, tujuan, hingga penutup.

Judul Proposal: Peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus


I. Pendahuluan

Pada tanggal 17 Agustus, Indonesia memperingati Hari Kemerdekaan sebagai simbol perjuangan dan keberhasilan dalam merebut kemerdekaan dari penjajah. Merayakan hari bersejarah ini merupakan momen yang penting untuk mengenang jasa pahlawan serta memupuk semangat nasionalisme dan kebanggaan akan bangsa. Proposal ini bertujuan untuk menggambarkan rencana peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus yang dirancang untuk melibatkan masyarakat dalam kegiatan yang bermakna dan mengesankan.

II. Tujuan

  1. Mengenang dan menghormati para pahlawan yang berjuang untuk kemerdekaan Indonesia.
  2. Meningkatkan semangat nasionalisme dan cinta tanah air di kalangan masyarakat.
  3. Memperkuat ikatan sosial dan kebersamaan antara masyarakat dalam merayakan Hari Kemerdekaan.
  4. Menyelenggarakan acara yang menyenangkan dan menghibur bagi masyarakat.

III. Rincian Kegiatan

  1. Upacara Bendera
    • Mengadakan upacara bendera di berbagai tingkatan, mulai dari tingkat desa/kelurahan, kecamatan, hingga tingkat nasional.
    • Melibatkan siswa, guru, dan masyarakat dalam pelaksanaan upacara dengan membagikan peran yang sesuai.
  2. Perlombaan Tradisional
    • Mengadakan perlombaan tradisional seperti panjat pinang, lomba makan kerupuk, tarik tambang, dan lomba balap karung.
    • Melibatkan masyarakat dari berbagai usia dan memberikan hadiah kepada pemenang.
  3. Festival Budaya
    • Menggelar festival budaya yang menampilkan seni dan budaya Indonesia, seperti tarian tradisional, musik daerah, dan pameran kerajinan tangan.
    • Memperlihatkan keanekaragaman budaya Indonesia dan meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap warisan budaya.
  4. Pertunjukan Panggung
    • Menyelenggarakan pertunjukan panggung dengan tema perjuangan kemerdekaan.
    • Melibatkan para seniman lokal, musisi, dan teater komunitas untuk tampil membawakan karya-karya yang menginspirasi dan memotivasi.
  5. Pawai Budaya
    • Mengadakan pawai budaya di jalan-jalan utama dengan peserta dari berbagai komunitas dan organisasi masyarakat.
    • Memperlihatkan keragaman budaya Indonesia melalui kostum, tarian, dan keterampilan unik setiap kelompok.
  6. Pameran Sejarah
    • Menggelar pameran sejarah tentang perjuangan kemerdekaan Indonesia.
    • Menampilkan artefak sejarah, foto, dan dokumentasi yang menceritakan perjuangan bangsa Indonesia dalam merebut kemerdekaan.

IV. Pelaksanaan

  1. Penyusunan Tim
    • Membentuk tim yang terdiri dari perwakilan pemerintah, tokoh masyarakat, dan komunitas lokal untuk merencanakan dan melaksanakan kegiatan peringatan.
  2. Penggalangan Dana
    • Melakukan penggalangan dana melalui sponsor, donasi masyarakat, dan partisipasi sukarela untuk membiayai kegiatan peringatan.
  3. Promosi
    • Menggunakan media sosial, papan pengumuman, dan surat kabar lokal untuk mempromosikan kegiatan peringatan dan mengajak partisipasi masyarakat.
  4. Koordinasi dengan Pihak Terkait
    • Berkoordinasi dengan pemerintah daerah, kepolisian, dan instansi terkait lainnya untuk mendapatkan izin dan dukungan dalam penyelenggaraan kegiatan.

V. Anggaran

  1. Biaya transportasi dan akomodasi
  2. Biaya pengadaan atribut dan perlengkapan upacara
  3. Biaya hadiah untuk pemenang perlombaan
  4. Biaya panggung dan peralatan pertunjukan
  5. Biaya promosi dan dokumentasi
  6. Biaya lainnya (konsumsi, keamanan, dan lain-lain)

VI. Evaluasi

Setelah pelaksanaan kegiatan peringatan Hari Kemerdekaan, akan dilakukan evaluasi untuk mengevaluasi keberhasilan acara, partisipasi masyarakat, serta mencatat pengalaman dan masukan untuk perbaikan kegiatan di masa mendatang.

Dengan mengimplementasikan proposal ini, diharapkan peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus akan menjadi momen yang berkesan dan bermakna bagi masyarakat. Melalui kegiatan ini, semangat nasionalisme dan cinta tanah air diharapkan semakin terjaga dan tumbuh di kalangan masyarakat Indonesia.

Membuat Proposal Kegiatan 17 Agustus

1. Judul dan Tema Kegiatan 17 Agustus

Sebuah proposal pastinya membutuhkan sebuah judul dan tema kegiatan diajukan. Ini merupakan sebuah landasan awal membuat sebuah acara. Apabila judul dan tema saja tidak jelas maka acaranya masih belum matang.

Untuk membuat sebuah judul dan tema kegiatan haruslah saling berhubungan satu sama lain. Contohnya seperti Anda bisa membuat judul Syukuran Akbar Meraih Keberkahan.

Contoh judul proposal: Perlombaan Tradisional dalam Rangka 17 Agustusan

2. Latar Belakang Kegiatan 17 Agustusan

Apabila kamu membuat sebuah proposal untuk kegiatan agustusan, Anda bisa menggunakan latar belakang kegiatan dengan menjelaskan mengenai acaranya akan seperti apa dan apa kaitannya dengan agustusan.

Di dalamnya juga menjelaskan mengapa harus mengadakan acara tersebut.

Apabila Anda menggunakan judul seperti contoh tadi, Anda bisa menggunakan latar belakang mengenai kurangnya rasa sosialisasi di antara masyarakat dukuhmu tersebut.

Contoh latar belakang proposal:

Kemerdekaan Indonesia merupakan salah satu peristiwa yang sangat besar pengaruhnya terhadap masa depan bangsa seperti yang sekarang ini.

Tanpa adanya kemerdekaan Indonesia belum tentu menjadi negara yang lebih sejahtera karena masih ada di bawah tekanan para penjajah.

Oleh karena itu, kita sebagai warga negara bangsa Indonesia sudah sepatutnya untuk selalu mengenang para pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan.

Salah satunya dengan memperingatinya melaui berbagai kegiatan seperti yang akan terlaksana agar masyarakat senantiasa menghargai perjuangan para pendahulu serta memperkuat rasa persatuan dan kesatuan.

3. Tujuan Kegiatan Agustusan

Setelah Anda mengetahui latar belakang dari kegiatan tersebut yang berisi mengenai permasalahan biasanya. Anda sekarang menentukan tujuan kegiatan yang merupakan jawaban atas latar belakang yang sudah Anda buat tadi.

Misalkan Anda akan menjawab mengenai masalah pada latar belakang tadi, Anda bisa mengutarakan bahwa dengan adanya acara tersebut pastinya akan mempererat hubungan antar masyarakat dukuh kembali.

Contoh tujuan kegiatan proposal:

Tujuan adanya kegiatan 17 Agustus ini adalah:

  1. Memperingati hari kemerdekaan.
  2. Menghargai jasa para pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia.
  3. Membangkitkan sifat nasionalisme.
  4. Meningkatkan persatuan dan kesatuan.

4. Jenis-jenis Kegiatan 17 Agustus

Nah, untuk bab yang satu ini merupakan isi dari acara yang akan Anda buat.

Misalkan saja apabila Anda ingin membuat syukuran sekaligus lomba-lomba dalam acara tersebut, berarti Anda bisa langsung memasukkannya pada jenis kegiatan ini.

Contohnya, Anda bisa memberikan bahwa akan ada perlombaan seperti panjat pinang, tarik tambang, lomba memasak antar ayah, dan lain sebagainya yang menjelaskan mengenai semua kegiatan yang akan Anda lakukan.

Pastikan semua kegiatan yang akan Anda lakukan pada acara tadi harus tersampaikansemua pada proposal ini, supaya apabila ada yang mempermasalahkannya atau menanyakannya Anda bisa menunjukkannya dengan bukti proposal.

Contoh jenis kegiatan:

Jenis kegiatan perlombaan tradisional memperingati hari kemerdekaan 17 Agustus yaitu:

  1. Lomba bakiak
  2. Lomba memasukkan paku dalam botol
  3. Lomba membawa kelereng dalam sendok
  4. Lomba membawa balon berpasangan
  5. Lomba balap karung
  6. Lomba sundul air
  7. Lomba panjat pinang
  8. Lomba tarik tambang

5. Tempat dan Waktu Pelaksanaan

Semua acara pastinya mempunyai waktu dan tempat yang telah ditentukan dengan matang. Nah, apabila Anda ingin membuat sebuah proposal dan mengajukannya kepada pihak yang terkait, pastikan bahwa tempat dan waktunya sudah matang.

Jangan sampai waktu dan tempat pelaksanaan yang ada pada proposal berbeda dengan keadaan pada saat acara.

Karena itu bisa masuk kategori pemalsuan dan pastinya acara menjadi kurang sehat apabila telah berjalan tanpa izin.

Contoh tempat dan waktu pelaksanaan dalam proposal:

Tempat dan waktu pelaksaan acara:

Tempat: Lapangan Desa Majubangkit

Waktu: Minggu, 18 Agustus 2019

Baca juga: Contoh Proposal PORSENI

6. Sumber Dana Kegiatan

Apabila Anda ingin membuat sebuah acara pastinya membutuhkan dana untuk bisa menyelenggarakannya. Nah, untuk itu Anda perlu memikirkan terlebih dahulu dana yang kira-kira akan masuk untuk melengkapi acara tersebut.

Entah dana dari bantuan desa, dana masyarakat, sumbangan toko disekitar maupun yang lainnya. Yang pasti, sumber dana sangat dipertanyakan apabila Anda ingin mengajukan sebuah proposal kemanapun dan dimanapun.

Contoh sumber dana kegiatan di proposal:

Sumber dana:

  1. Donasi dari toko Pak Handoko
  2. Iuran wajib setiap kepala keluarga tanpa minimum
  3. Sumbangan tambahan seikhlasnya

7. Susunan Panitia Kegiatan 17 Agustus

Sebuah acara pasti ada yang namanya susunan panitia yang mengurus semuanya. Oleh sebab itu, Anda harus menentukan terlebih dahulu siapa panitia yang terlibat untuk menyelenggarakan kegiatan tersebut.

Terlebih lagi apabila Anda meminta bantuan dana kepada orang-orang, pastinya kebanyakan akan menanyakan siapa panitianya? Apakah perlomba ada panitia yang mengaturnya sendiri? nah, pastikan semuanya sudah Anda rencanakan dari awal.

Contoh susunan panitia kegiatan 17 Agustus:

Panitia Pelaksana: Sukimin

Penanggung Jawab: Herman Ferdiansyah

Ketua Panitia: Agung Wicaksana

Sekretaris: Susi Rahmawati

Bendahara: Wahyuni

Seksi

Acara: Ridwan Yusuf

Perlengkapan: Satria Wardana

Konsumsi: Mahardika Wibawa

8. Penutup dan Tanda Tangan

Nah, yang satu ini merupakan tahapan akhir dalam membuat sebuah proposal Agustusan. Anda harus membuat sebuah penutupan dan juga tanda tangan yang merupakan hal terpenting apabila ingin melegalisasi acara yang akan dibuat.

Tanda tangannya merupakan orang-orang yang berwenang pada acara tersebut. Misalkan Anda membuat acara dalam lingkup kampung, maka tanda tangan yang ada adalah sekretaris, ketua kegiatan, ketua RT, ketua RW, dan dilengkapi dengan kepala dusun atau yang setara.

Nah, dari beberapa poin diatas merupakan isi dari sebuah proposal 17 Agustus. Untuk susunan atau letaknya saat pencetakan yaitu sama seperti nomor yang tertera, artinya dimulai dari angka nomor 1 hingga nomor 8 itu urut.

Itulah contoh proposal 17 Agustus dengan cara membuatnya yang sesuai dari Ngeneki.

Semoga dengan adanya artikel ini, Anda dapat membuat proposal Agustusan dengan benar dan pastinya bisa dipertanggungjawabkan.


Artikel Terkait:

Share:

Memiliki keterampilan menulis sejak SMA. Topik yang paling diminati adalah edukasi. Mempunyai pengalaman dalam mengajar. Sedang menjalankan studi S1 di jurusan Sastra dan Bahasa Indonesia.